Cinta bahasa, mengukuhkan bangsa adalah tema yang diambil dalam perayaan bulan bahasa tahun ini. Pasti kalian sudah tidak asing lagi dengan tanggal 28 Oktober. Yup! pada tanggal ini tepat diadakannya kongres pemuda ke dua. Tanggal ini juga diperingati sebagai hari sumpah pemuda. Untuk merayakannya maka diadakanlah “bulan bahasa” sebagai bentuk implementasi dari sumpah pemuda yang menjunjung tinggi bahasa persatuan, yang diikuti oleh seluruh siswa-siswi SMAN 1 Kalitidu.

Selasa pagi, siswa-siswi memenuhi gedung GWK untuk menyaksikan kelangsungan acara. Berbaju batik khas SMANSAKA, mereka dengan excitednya bersorak-sorak. Mungkin karena hadiah yang dijanjikan adalah kipas angin, mereka jadi berlomba-lomba merebut predikat supporter terheboh. Uniknya tak hanya memakai properti biasa yang mereka gunakan. Botol, ember, dan barang bekas lainnya yang disulap menjadi alat musik. Ada juga yang menggunakan papan bergambar superman yang berukuran antimainstream.

Acara yang diadakan pada 16 Oktober ini merupakan ajang kreativitas siswa, terdapat beberapa lomba mulai dari bahasa indonesia, bahasa jawa, dan bahasa inggris. Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini bulan bahasa dimeriahkan dengan lomba langgam jawa, komik, pidato bahasa inggris, dan cipta puisi dalam bahasa inggris.

Di tengah krisis budaya yang tengah dihadapi negara-negara di dunia, acara ini memang tepat sebagai sarana pengenalan bahasa bangsa. Diharapkan ke depannya acara ini menjadi lebih inovatif dan kreatif, sehingga dapat memupuk jiwa anak bangsa.