Pemuda Ikrarkan Sumpah Pemuda
“Beri aku seribu orang tua niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Beri aku sepuluh pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia” itulah pesan Bung Karno yang dibacakan oleh Bapak Drs. Saifudin M.Pd., kepala UPT Dinas peandidikan Kecamatan Kalitidu. Beliau menjadi pembina upacara hari sumpah pemuda yang dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2016 di lapangan SMANSAKA.
Tujuan diselenggarakannya upacara hari sumpah pemuda ini diharapkan pemuda-pemudi Indonesia terutama siswa-siswi SMANSAKA dapat mengingat kembali sejarah perjuangan bangsa Indonesia, dan dapat membangkitkan semangat nasionalisme dalam diri anak- anak bangsa serta memberi inspirasi dan motivasi pemuda-pemudi untuk membangun negara Indonesia menjadi lebih baik lagi, ucap Dra. Titik Moedjayanti, MM.
Upacara hari sumpah pemuda ini memiliki beberapa perbedaan yang menonjol dari upacara-upacara sebelumnya. Hal ini dikarenakan peserta upacara tidak hanya berasal dari siswa-siswi SMANSAKA melainkan juga dari siswa-siswi SMP N 1 Kalitidu, tim paduan suara pun berasal dari luar sekolah yakni berasal dari Guru-guru PAUD dan Tk Kecamatan Kalitidu. Tak kalah menariknya, 34 pasang siswa-siswi SMANSAKA yang berpakaian adat daerah Indonesia menjadi simbol bahwa negara kita memiliki banyak suku, budaya, adat istiadat, agama dan ras, namun kita tetap satu dalam bingkai “ Bhineka tunggal Ika”.
Terlebih lagi saat pengucapan Ikrar sumpah pemuda, suasana menjadi hening dan sakral. Pada hari sumpah pemuda ini banyak guru berharap agar pemuda-pemudi Indonesia dapat menjunjung tinggi nama Indonesia. “Semoga pemuda-pemudi Indonesia terutama para siswa-siswi SMANSAKA, dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia sebagai generasi penerus, “kata Dra. Hidayah.
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini